Lubang Lubang Penyebab Kemacetan

Tangerang, Pada saat musim hujan sering kita jumpai jalan jalan di sekitar kita banyak yang berlubang. Lubang lubang tersebut biasanya muncul setelah tejadinya hujan lebat dengan intensitas cukup lama. Dari mana datangnya lubang lubang lubang tersebut? lubang tersebut muncul karena ada beberapa bagian jalan tersebut yang terkikis oleh air hujan.

Atau mungkin juga karena adanya tambalan semi permanen yang juga terkikis air hujan. Pada awalnya lubang lubang tersebut hanya berupa lubang kecil dan tidak begitu di perhatikan oleh pengguna jalan. Namun lama lama karena terus menerus terkena kikisan air hujan, lubang yang tadinya hanya berdiameter sekitar 20-30 cm lama lama menjadi semakin besar bahkan sampai merusak seluruh lebar jalan. Setelah lubang tersebut menjadi lebar maka akan mengganggu kenyamanan pengguna jalan baik itu pejalan kaki, sepeda motor, mobil, dll. Mau tidak mau pengguna jalan harus melambatkan kendaraan untuk melewati jalan tersebut. Selanjutnya yang terjadi bisa kita ketahui yaitu, KEMACETAN!!!.

Disadari atau tidak lubang lubang tersebut sangat membahayakan pengguna jalan, terutama sepeda motor. Kalau yang sudah biasa melewati jalan tersebut akan tahu dan akan melambatkan kendaraan mereka, tapi bagaimana dengan orang yang baru lewat daerah tersebut, apalagi pada malam hari pasti akan sulit untuk menghindari lubang lubang tersebut. Maka tidak heran kalau lubang tersebut akan menyebabkan kecelakaan. 

Kadang kala saya merasa heran, kenapa lubang lubang tersebut sering dibiarkan begitu saja semakin membesar dan makin membesar. Padahal kalau mau di perbaiki, pada saat masih berukuran kecil, biaya yang dibutuhkan juga tidak terlalu besar juga. Selain itu keselamatan para pengguna jalan juga akan lebih terjamin. Saya tidak begitu tahu prosedur untuk memperbaiki kerusakan jalan tersebut, namun yang biasa terjadi adalah ketika jalan sudah semakin parah dan sudah jatuh korban, baru pada ribut untuk memperbaiki. 

Bisakah jalanan kita bebas dari lubang lubang mematikan itu? jawabannya pasti bisa. tergantung kesadaran dari masyarakat kita. Kalau memang menunggu dari pihak terkait lama dan susah, kita bisa memperbaiki secara gotong royong bersama sama warga yang lain. Kalau dana menjadi masalah, kita bisa menutup lubang tersebut secara sementara menggunakan material seadanya, yang penting aman dan tidak membahayakan pengguna jalan. Sambil menunggu perbaikan secara menyeluruh dari pihak pihak terkait.