Sunday, May 26, 2013

Teknik Pengecoran Kolam Renang

Tangerang, Proses pengecoran kolam renang biasanya ada 2 cara, yaitu yang pertama, lantai dan dinding di cor bersamaan dan yang kedua, lantai di cor lebih dulu kemudian dinding baru di cor setelahnya.kedua cara tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing masing. kalau saya lebih cenderung menggunakan cara yang pertama, yaitu dinding dan lantai dicor secara bersamaan. karena lebih mengurangi resiko bocor. kalau menggunakan cara yang kedua resiko kebocoran akan besar, karena sambungan antara dinding dan lantai kemungkinan besar akan ada celah sehingga air bisa bocor dari ceah tersebut. kolam renang kalau sudah bocor akan sangat susah untuk mencari titik bocornya, beda dengan dak talang yang kelihatan bocornya. kebocoran itu bisa di atasi dengan memasangan water stop berbentuk seperti karet busa yang dipasang diantara sambungan dinding dan lantai, water stop tersebut akan mengembang jika terkena air, jadi air tidak bisa tembus. kalau dengan cara yang pertama tadi tidak diperlukan water stop dan kemungkinan bocor kecil.

Berikut langkah langkah dalam pengecoran kolam renang dengan cara pertama :

  1. Setelah galian galian selesai, pasang begisting pinggir (yang ketemu dengan tanah) dengan menggunakan batu bata atau batako, supaya lebih ekonomis pakai batako saja, sebelum dipasang batako tanah di sekeliling nya di padatkan terlebih dahulu supaya tidak longsor pada saat hujan kalau perlu di beri penahan dari bambu terlebih dahulu.
  2. Setelah batako terpasang semua buat flooring lantai nya dengan menggunakan adukan 1:5, atur sesuai level yang diinginkan.
  3. Pasang besi sesuai dengan gambar struktur, biasanya menggunakan besi D10, jika besi untuk lantai dan dinding sama usahakan besi untuk dinding dan lantai adalah besi utuh dalam artian tidak ada sambungan, jadi besi ditekuk membentuk huruf U, namun jika memakai besi yang berbeda maka jangan lupa memberi overlap (hak) 40xD.
  4. Setelah besi selesai terpasang kemudian pasang begisting kayu bagian dalamnya, karena lantai dan dinding di cor bersamaan otomatis tidak ada tatakan untuk begisting dindingnya, tatakan bisa dibuat dengan menggunakan besi beton sehingga nanti ikut ke cor didalam lantai. begitu juga dengan balok balok kayu yang digunakan untuk perkuatan dinding juga di pasang dudukan besi juga untuk menambah kekuatan.
  5. Setelah begisting siap pasang sparing pipa untuk pipa vacum (dia. 2") sama rumah lampu kolam renang, lampu bisa di dinding atau di lantai tergantung gambar arsitek. sparing yang perlu disiapkan adalah sparing pipa main drain (dia. 2"), pipa vacum di dinding (dia. 2"), sparing lampu (dia. 4"). untuk pipa inlet dan pengisian bisa dipasang belakangan pada saat finishing.
  6. Setelah semua siap kolam renang bisa di cor, pada saat cor sebaiknya di cor lantai terlebih dahulu. untuk lantai sebaiknya adukan jangan terlalu encer. setelah lantai selesai baru cor dindingnya. cor dinding sebaiknya jangan langsung penuh namun setengah saja dulu semua. dan penuangan sebaiknya jangan pada satu titik dinding karena akan rawan tidak kuat begistingnya.untuk itu pengecoran secara keliling dindingnya.
  7. setelah begisting di buka, jangan lupa langsung disiram air atau langsung di isi air kolam nya.

9 comments:

  1. Trima kasih banyak info nya sangat manfaat .

    ReplyDelete
  2. mau tanya.. misalnya kita mau ngecor cara pertama yaitu sekaligus pengecoran,
    ada 2 bagian yang mau di cor, yaitu dinding dan lantai
    waktu mau ngecor dinding kolam, kan cor nya dimasukan lewat atas? itu apa gak jatuh ke bawah ke bagian lantai? atau ada pembatas bekisting antara dinding dan lantai ?
    terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. yang sudah sudah sih tidak meluber ke lantai pak, soalnya kan lantai sudah di tuang cor terlebih dahulu dengan adukan yang tidak terlalu encer, sehingga saat mulai tuang dinding adukan yang dilantai sudah mulai padat. kuncinya jangan di tuang di satu titik tapi memutar sekeliling dinding. kalau dipaksa di tuang terus di satu titik bukan hanya meluber ke lantai adukannya tetapi begisting dindingnya bisa jebol karena tidak kuat. ini berdasar pengalaman kami selama melakukan pengecoran kolam pak, bukan bermaksud untuk menggurui atau merasa lebih pandai. :)

      Delete
  3. terima kasih artikelnya, menambah informasi untuk saya. sangat bermanfaat. silahkan kunjungi website kami di https://jasaarsitekmalang.net/

    ReplyDelete
  4. Kalau tidak pakai bekisting luar yang batako/batu bata, langsung bekisting dalam dan dicor bisa tidak?

    ReplyDelete
  5. Infonya sangat bermanfaat.. sy mau bertanya, jika maindrain kolam lantai atas, saya buat tembus lantai kira2 boleh gak ? Soalnya jalur pipa berada diluar dibawah lantai, apakah disarankan pipa ditanam dalam lantai sehingga maindrain tdk perlu tembus lantai ? Terima kasih

    ReplyDelete
  6. bagaiman kalau cor lantai dan dinding terpsah tanpa water stop..apakah ada metode nya. terima kasih

    ReplyDelete