Tangerang, Akhirnya kesampaian juga saya melihat dan melewati jembatan Suramadu yang terkenal itu. Pada awalnya tidak ada rencana khusus untuk pergi ke sana, namun kebetulan pada saat mau balik ke Jakarta waktu libur lebaran ada waktu luang yang bisa di gunakan untuk pergi ke jembatan Suramadu. Pesawat saya sebetulnya berangkat jam 22.40, namun karena saya naik travel dari kampung halaman mengharuskan saya dan istri sampai di Surabaya jam 12.00.
Akhirnya berbekal sepeda motor pinjaman dan aplikasi waze di hape, maka saya dan istri nekat menerobos kota Surabaya yang sama sekali belum pernah saya lewati dengan kendaraan pribadi.
Akhirnya berbekal sepeda motor pinjaman dan aplikasi waze di hape, maka saya dan istri nekat menerobos kota Surabaya yang sama sekali belum pernah saya lewati dengan kendaraan pribadi.
Singkat cerita akhirnya sampai juga saya di jembatan tersebut walaupun sedikit nyasar dan salah jalan. Seperti yang sudah saya bayangkan sebelumnya saya langsung takjub melihat kemegahan jembatan tersebut. Apalagi ketika saya sampai di tengah tengah jembatan, benar benar luar biasa perasaan saya waktu itu. Dalam hati saya berkata "ternyata bisa juga orang Indonesia membuat jembatan semegah ini". Salah satu yang saya sayangkan adalah saya tidak bisa foto foto di tengah atau di salah satu bagian dari jembatan tersebut, karena saat itu tidak boleh berhenti di tengah jembatan. Akhirnya hanya bisa memfoto bentuk jembatan itu sendiri.
Pada saat melewati jembatan tersebut terasa hembusan angin yang cukup kencang, apalagi pada saat di tengah tengah jembatan. Beberapa kali sepeda motor yang saya naiki sedikit oleng terkena angin. Tapi secara garis besar jembatan ini merupakan salah satu karya terbaik dari bangsa ini. Ini merupakan jembatan pertama yang berhasil dibuat oleh bangsa ini. Tidak menutup kemungkinan akan di bangun jembatan yang lain yang sama atau lebih megah lagi dari jembatan Suramadu ini. Satu hal yang menjadi perhatian saya adalah perbedaan yang cukup mendasar di sisi Surabaya dan sisi Madura. Di sisi Surabaya terlihat sudah sangat padat oleh gedung gedung dan rumah penduduk, namun di sisi madura masih berupa tanah kosong yang masih belum di bangun apa apa. Mungkin kedepan di sisi madura perlu di bangun sebuah area rekreasi atau area tujuan wisata yang mirip Ancol, atau lainnya. Sehingga pada saat Orang menyebrang ada tujuan tempat yang bisa di tuju. Terus terang saya agak bingung kemana tujuan saya begitu sampai di Pulau Madura. Memang sih di sepanjang jalan tersebut terdapat banyak penjual oleh oleh khas Madura.
Dikutip dari website PT. Hutama Karya, Jembatan Suramadu merupakan Proyek Jembatan Terbesar Pertama di
Indonesia (dengan panjang sekitar 5,3 Km) yang menghubungkan antara Dua
Pulau yaitu Pulau Madura dan Pulau Jawa Pembangunan proyek yang dimulai
sejak tahun 2001 dan selesai tahun 2009 ini pembangunannya dipercayakan
kepada konsorsium 4 BUMN Konstruksi dengan track record
jembatan-jembatan terbesar di Indonesia, termasuk di dalamnya PT. Hutama
Karya.
No comments:
Post a Comment